Para peserta paduan suara saat Upacara Bendera 17 Agustus di Lapangan Blang Padang Banda Aceh. 17 Agustus tahun 45 Ituah hari ke...
17 Agustus tahun 45
Ituah hari kemerdekaan kita
Hari merdeka, nusa dan bangsa
Hari lahirnya bangsa Indonesia
Merdeka
Sekali merdeka tetap merdeka
Selama hayat masih dikandung badan
Kita tetap setia, tetap sedia
Mempertahankan Indonesia
Kita tetap setia, tetap sedia
Membela negara kita
Penah mendengar kalimat-kalimat di atas? Itu adalah lirik sebuah lagu nasional berjudul Hari Merdeka (17 Agustus 1945) ciptaan H. Mutahar. Lagu ini sering kita dengar saat bulan Agustus tiba. Seperti kita tahu kemerdekaan Indonesia dideklarasikan 17 Agustus 1945, 71 tahun yang lalu.
Saat bulan Agustus tiba, nuansa perayaan kemerdekaan langsung terasa. Setiap instansi pemerintahan, perusahaan, dan sekolah-sekolah menghiasi gedungnya dengan bendera dan umbul-umbul merah putih. Tak hanya kantor-kantor, masyarakat juga harus memasang bendera merah putih di depan rumah mereka.
Tak hanya itu, keceriaan lain juga menghiasi hari bersejarah bagi masyarakat Indonesia ini. Hampir di seluruh daerah di Indonesia mengadakan berbagai macam lomba guna memeriahkan perayaan 17 Agustus. Tapi sebelum memulai lomba, biasanya pagi hari 17 Agustus dimulai dengan Upacara Bendera. Di Banda Aceh, upacara bendera dilaksanakan di Lapangan Blang Padang setiap tahunnya.
![]() |
Salah satu kantor yang memasang bendera merah putih menyambut hari kemerdekaan Indonesia. |
Tak hanya itu, keceriaan lain juga menghiasi hari bersejarah bagi masyarakat Indonesia ini. Hampir di seluruh daerah di Indonesia mengadakan berbagai macam lomba guna memeriahkan perayaan 17 Agustus. Tapi sebelum memulai lomba, biasanya pagi hari 17 Agustus dimulai dengan Upacara Bendera. Di Banda Aceh, upacara bendera dilaksanakan di Lapangan Blang Padang setiap tahunnya.
Di daerah saya Banda Aceh, tahun ini diadakan lomba panjat pinang, balap karung, makan kerupuk, kukur kelapa bagi ibu-ibu, mengupas kulit kelapa menggunakan alat manual bagi bapak-bapak.
Di beberapa daerah lain di Indonesia juga ada perlombaan seperti bermain bola sambil memakai sarung, menangkap bebek, dan menggendong istri hingga garis finish. Pokoknya lomba-lomba tersebut bikin mulut terbuka lebar karena ngakak melihat kelucuan peserta lombanya.
Mau lihat keseruannya? Ini ada beberapa momen perlombaan yang sempat terekam melalui kamera handphone saya dan teman saya Fenesya. Yuk dilihat!
![]() |
Dua pohon pinang yang dilumuri gemok sudah siap dipanjat peserta lomba. Warga terlihat begitu antusias dan memadati lokasi lomba. |
![]() |
Akhirnya, berhasiiiill. Dirgahayu Republik Indonesia ke-71. |
![]() |
Anak-anak mengikuti lomba makan kerupuk. Sebenarnya lomba ini gak boleh sambil pegang kerupuknya lho. Tapi namanya juga anak-anak. Ya sudahlah, yang penting happy. :D |
![]() |
Aduh, adek ini serius kali ini ikut lomba gigit koinnya. :D (pic by fenesya) |
![]() |
Yang lagi lomba balap karung, ayooooo semangaaatt. Merdekaaaa. :D (pic by fenesya) |
![]() |
Ibu-ibu juga gak mau ketinggalan memeriahkan 17 Agustus sambil kukur kelapa. (pic by fenesya) |
![]() |
Bapak-bapak juga sangat bersemangat mengikuti lomba kupas kelapa menggunakan sundak. Sundak adalah sebutan untuk alat pengupas kelapa manual dalam Bahasa Aceh. (pic by fenesya) |
Seru sekali kan. Sebenarnya masih ada beberapa lomba yang tidak sempat kami rekam. Sayang sekali kan :(
Tapi foto-foto di atas cukup mewakili penggambaran meriah dan serunya perayaan 17 Agustus. Nah, kalah di daerah kamu seseru apa nih? Share donk. ;)
Tapi foto-foto di atas cukup mewakili penggambaran meriah dan serunya perayaan 17 Agustus. Nah, kalah di daerah kamu seseru apa nih? Share donk. ;)

Semoga tulisan dari seorang ibu satu anak ini bermanfaat. Terima kasih untuk sobat yang sudah berkunjung ke rumah mungil saya. Komentar kalian semangat saya. Kalau ada saran dan masukan jangan segan untuk disampaikan. Dengan senang hati akan ditanggapi. Happy reading guys.^^
COMMENTS